13 Ternak Binatang Paling Gampang Dan Cepat Menghasilkan Buat Pemula

Anda ingin memulai perjuangan berupa peternakan hewan? Bila gres terjun di bidang ini tentunya harus menentukan jenis hewan dan memahami cara budidayanya. Dengan begitu, Anda bisa menghemat biaya yang dibutuhkan dan menekan risiko kegagalan. Nah, apa saja rekomendasi ternak binatang paling mudah dan menghasilkan?

Rekomendasi 13 Ternak Hewan Termudah dengan Hasil Besar
Pastinya dibutuhkan ilmu dan pengetahuan khusus biar bisa sukses menjadi peternak. Anda bisa mempelajarinya dari buku atau peternak yang sudah berpengalaman. Pemilihan bibit, cara budidaya, pemilihan pakan dan masa panen yang sempurna yaitu beberapa pengetahuan yang harus dipahami. Nah, apa sajakah rekomendasi ternak hewan paling praktis untuk pemula?

1. Ayam Broiler
Beternak ayam broiler terbilang praktis dan bisa dimulai dengan modal relatif kecil. Masa panennya juga singkat berkisar 30-35 hari saja. Umumnya ayam sudah mempunyai bobot mulai 1,5 sampai 2 kilogram. Sebagian konsumen juga ada yang lebih menyukai ayam dengan bobot tidak lebih dari satu kilogram, jadi masa penennya lebih cepat.
 Anda ingin memulai perjuangan berupa peternakan binatang 13 Ternak Hewan Paling Praktis dan Cepat Menghasilkan Buat Pemula

2. Ayam Kampung
Harga ayam kampung memang lebih mahal ketimbang ayam broiler tetapi permintaannya tidak pernah sepi. Hal ini sebab kualitasnya yang lebih elok dan mempunyai citarasa khas. Masa panennya hanya berkisar 60 hari sehingga bisa jadi pilihan untuk ternak binatang paling mudah. Dengan harga jual yang tinggi dan cara perawatan yang relatif praktis maka bisnis ini cocok bagi pemula.

3. Ayam Petelur
Ayam jenis ini bisa bertelur semenjak usia 15-20 ahad dan bisa menghasilkan 1-3 telur setiap harinya. Agar tidak dierami oleh induknya maka Anda harus segera mengambilnya. Ayam petelur akan terus produktif sampai usia 2-3 tahun, setelahnya Anda bisa menjualnya sebagai pedaging. Dengan begitu, Anda bisa mendapat laba dari telur dan dagingnya.

4. Kambing
Daging kambing sangat digemari masyarakat dengan bermacam-macam kreasi hidangannya. Apalagi kalau menjelang Idul Adha maka permintaannya semakin melonjak yang secara otomatis menimbulkan harganya bertambah mahal. Masa panen binatang ternak ini bisa mulai dari usia tiga bulan, dengan harga jual yang memuaskan.

5. Bebek
Anda bisa membudidaya bebek sebagai pedaging dan petelur secara bersamaan. Masa panen bebek pedaging mulai 40 hari. Sedangkan usia angsa yang sudah bisa bertelur mulai lima bulan dan terus produktif sampai dua tahun. Selama itu seekor angsa bisa menghasilkan 250-300 telur setiap tahunnya. Karena itu, angsa bisa dipilih sebagai ternak binatang paling praktis dan menguntungkan.

6. Ikan Lele
Budidaya lele bisa dilakukan di lahan terbatas semisal menciptakan bak terpal. Masa panennya relatif singkat mulai dari 40 hari. Dengan begitu, laba pun bisa cepat dirasakan oleh peternak. Supaya sukses di bisnis ini maka Anda harus memahami cara membangun bak yang benar, biar menunjang kehidupan lelenya.

7. Belut
Keberhasilan dari budaya belut sangat tergantung dari media dan pakannya karenanya Anda harus sudah menguasai kebutuhan tersebut. Benih yang sudah berusia 1-2 bulan bisa dibudidaya selama tujuh bulan biar siap dipanen, bahkan lebih singkat hanya empat bulan saja dengan teknik khusus. Kaprikornus bagi Anda yang masih pemula bisa menentukan ternak binatang paling praktis ini.

8. Ikan Nila
Anda bisa memasok banyak rumah makan atau restoran bila beternak ikan nila. Masa panennya juga singkat mulai 3-6 bulan saja. Kondisi air dan pakannya akan besar lengan berkuasa terhadap kecepatan waktu panennya. Kaprikornus pastikan Anda memahami cara pembuatan kolamnya dan pemilihan pakan yang benar. Penting pula untuk menentukan benih berkualitas sehingga kesudahannya pun memuaskan.

9. Burung Berkicau
Anda bisa memulai budidaya burung khususnya untuk kompetisi yang dinilai dari keindahan badan dan kemerduan kicauannya. Beberapa jenis burung yang menjadi primadona di masyarakat yaitu murai baru, kakaktua, beo, jalak bali, kace, dan love bird. Harga jualnya relatif tinggi dan stabil sehingga bisa menjadi peluang bisnis menggiurkan.

10. Jangkrik
Hewan ini merupakan salah satu jenis pakan favorit bagi pemelihara burung berkicau sehingga bisnis budidaya binatang ini juga patut dilirik. Umumnya masa panen jangkrik mulai dari 35 hari dengan harga jual yang tetap bagus. Dengan begitu, budidaya jangkrik bisa menjadi pilihan usaha ternak hewan paling praktis dan cocok untuk yang gres merintis bisnis.

11. Kroto
Telur semut rangrang ini harganya mencapai ratusan ribu per kilogramnya sebab semakin banyak pecinta burung berkicau. Kroto yaitu sumber gizi dan vitamin tinggi bagi burung berkicau. Keberadaannya di alam yang semakin sulit menjadi celah bisnis sangat menguntungkan. Masa panennya biasanya mulai enam bulan dengan hasil yang pastinya sangat menggiurkan.

12. Burung Puyuh
Jenis burung ini juga cocok dibudidaya dengan skala kecil yang nantinya bisa menjadi pundi uang menguntungkan bagi Anda. Masa panen burung puyuh juga singkat berkisar 40-45 hari dan puyuh akan terus bertelur sampai usia 1,5 tahun. Anda juga bisa menjual dagingnya bila sudah tidak produktif bertelur sehingga bisnis ternak binatang paling praktis ini layak dijalani.

13. Sapi
Budidaya binatang ternak ini bisa mendatangkan laba jutaan rupiah per ekornya. Masa panen sapi mulai dari usia 3-6 bulan saja, kalau ingin dijual sebagai pedaging. Kalau ingin memelihara sapi perah maka harus menunggu usia minimal 3,5 tahun dan pastikan kondisinya sehat. Permintaan daging ini selalu meningkat sehingga sangat layak sebagai bisnis pertama Anda.

Tips Memulai Ternak Hewan Paling Mudah
Bagi Anda yang ingin memulai perjuangan budidaya binatang pastikan sudah mempersiapkan segala kebutuhannya. Tentunya tidak hanya permodalan saja tapi juga pengetahuan seputar cara sempurna untuk budidayanya. Nah, berikut ini beberapa tips yang penting diperhatikan khususnya para pemula dalam merencanakan perjuangan ternak hewan paling mudah.

1. Pahami potensi bisnisnya
Sebelum memulai bisnis ternak binatang pastinya Anda harus memahami seberapa besar potensinya. Kaprikornus Anda harus menentukan terlebih dahulu binatang apa yang akan dibudidayakan. Setelah itu bisa mulai memantau peluang dan potensi bisnisnya. Tidak perlu takut dengan adanya pesaing justru Anda bisa berguru untuk menjalankan perjuangan secara baik.

2. Pilih lokasi yang tepat
Peternakan binatang bisa saja mengganggu lingkungan sebab itu pilihlah yang jauh dari pemukiman warga. Tentunya dengan mempertimbangkan aspek habitat binatang dan keamanannya. Cara pemilihan daerah beternak itu khususnya untuk kapasitas binatang yang terbilang banyak.

3. Sesuaikan sangkar dengan jumlah binatang ternak
Keberadaan sangkar pastinya sangat penting biar binatang bisa hidup dan berkembang dengan baik, tidak praktis stres dan mendatangkan laba berlipat bagi Anda. Dengan menyediakan sangkar yang sempurna maka binatang ternak pun tidak praktis sakit sehingga menekan biaya perawatannya.

4. Siapkan peralatan pendukung
Berbagai peralatan ibarat daerah pakan, alat kebersihan, penerangan dan sebagainya harus dipersiapkan dengan memadai. Dengan begitu akan sangat menunjang kehidupan binatang ternaknya. Beda binatang ternaknya niscaya berlainan pula kebutuhannya jadi Anda harus memahami segala peralatan yang sering digunakan.

5. Sediakan pakan terbaik
Agar binatang ternak berkembang dengan baik tentunya Anda harus menyediakan pakan yang berkualitas dan bergizi seimbang. Bila dibutuhkan binatang juga memerlukan obat atau vitamin embel-embel untuk menunjang kesehatan dan produktifitasnya. Jangan sayang dengan pakan sebab akan sangat besar lengan berkuasa terhadap hasil budidayanya.

6. Pahami penyakit yang biasanya menyerang binatang ternak
Setiap jenis binatang mempunyai keluhan penyakit tersendiri sebab itu Anda juga harus memahaminya. Supaya bisa melaksanakan cara pencegahan dan pengobatan yang sempurna kalau sudah terlanjur menyerang binatang ternak Anda.

7. Siapkan modal secara memadai
Sudah niscaya di setiap menjalankan bisnis akan membutuhkan modal dengan jumlah tertentu tergantung jenis binatang ternaknya. Sebagai pemula sebaiknya mulai dari skala kecil untuk menekan risiko kerugian dan bisa dijadikan sarana berguru terlebih dahulu. Setelah perjuangan mulai berkembang, Anda bisa menambah jumlah binatang biar kesudahannya makin besar.

8. Bentuk jaringan bisnisnya
Sebelum menentukan binatang ternaknya maka tentukan dulu sasaran pasarnya. Kemudian terus kembangkan jaringan bisnisnya biar meningkatkan omset dan kemajuan perjuangan Anda. Berikan produk yang berkualitas dibarengi pelayanan ramah supaya konsumen Anda semakin bertambah banyak.

Evaluasi harus dilakukan secara sedikit demi sedikit biar bisa menghitung modal, pengeluaran dan pemasukan yang didapatkan. Dengan begitu, Anda bisa mendapat citra terkait laba dari bisnis ternak hewan tersebut. Sekaligus Anda juga bisa memangkas kerugian yang bisa saja muncul.

Nah, itulah gosip terkait rekomendasi ternak binatang paling praktis dijalankan bagi pemula termasuk tips sempurna dalam pemilihan jenis budidayanya. Dengan gosip tersebut harapannya Anda sudah mempunyai citra akan pilihan binatang yang akan dibudidayakan. Tentunya dengan melihat fasilitas pemeliharaan dan potensi bisnisnya.

0 Response to "13 Ternak Binatang Paling Gampang Dan Cepat Menghasilkan Buat Pemula"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel